Renungan Harian

Rabu, 21 April 2021

"KETEKUNAN YANG MENGHANTARKAN KEPADA JANJI TUHAN"

Ibrani 10 : 36

Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.

Proses untuk mendapatkan sesuatu tidaklah mudah, sebab banyak tantangan dan rintangan yang menghadang. Karena itu dibutuhkan kerja keras, dibutuhkan semangat yang tidak pernah memudar, dibutuhkan komitmen yang tinggi. Artinya, untuk mendapat sesuatu, seseorang harus menjadi pejuang yang tangguh. Dalam diri seorang pejuang yang tangguh tidak mengenal istilah menyerah (never give up). Itulah yang disebut dengan ketekunan. “Ketekunan adalah kemampuan anda untuk bertahan di tengah tekanan dan kesulitan.” Bila kita yakin pada tujuan dan jalan kita, maka kita harus memiliki ketekunan untuk tetap berusaha. Apapun yang kita lakukan, jangan sampai kehilangan ketekunan. Karena ketekunan adalah daya tahan kita. Hal inilah yang diharapkan dari hidup orang percaya di dunia ini. Ketekunan pada apa yang harus dimiliki oleh orang percaya? Ketekunan dalam melakukan kehendak Tuhan. Dalam Matius 7:21 dikatakan, "Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga." Melakukan kehendak Bapa merupakan salah satu hal yang menjadi ukuran dalam menerima janji Tuhan, yaitu masuk ke dalam kerajaan sorga dimana kehidupan kekal yang dijanjikan Allah itu tersedia. Apa sajakah kehendak Bapa? Kehendak Bapa adalah melakukan pekerjaan baik yang Allah ingin, yaitu hidup dalam tuntunan RohNya. Dalam realita kehidupan dunia ini, banyak hal yang mencoba menghambat setiap orang percaya untuk melakukan apa yang menjadi kehendak Bapa atas hidup orang percaya. Oleh karena itu, orang percaya harus memiliki ketekunan atau kemampuan untuk bertahan melakukan kehendak Bapa tersebut. Lalu bagaimana caranya agar orang percaya memiliki ketekunan tersebut? Dalam Efesus 6 : 10 dikatakan, "Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya." Hanya ketika seseorang hidup di dalam Tuhan serta mengandalkan kekuatan Tuhan, maka dia akan memiliki kekuatan untuk tetap bertekun dalam mengerjakan kehendak Tuhan.

Amin.

📘Bacaan Pagi: Amsal 9:1-6

📘Bacaan Malam: Markus 16:9-18

📘Nyanyian harian: BE No. 285:8-9