Renungan Harian
⁶
📘
"IMAN MEMBERIKAN PENGERTIAN"
Ibrani 11 : 3
Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat.
Dalam pengetahuan kita, ada beberapa teori yang diajarkan kepada kita mengenai penciptaan alam semesta, baik teori yang bersumber dari ilmu pengetahuan, maupun teori yang bersumber dari pengajaran secara agama. Dan pada dasarnya semua teori itu merupakan konsep yang diajarkan secara turun temurun. Ilmu pengetahuan mengajarkan tentang bagaimana proses terjadinya alam semesta didasarkan pada teori dan penelitian ilmiah sehingga mempengaruhi manusia meyakini teori itu. Sedangkan agama mengajarkan konsep penciptaan alam semesta oleh Allah dimana konsep ini diterima oleh manusia hanya oleh iman. Iman yang menjadi dasar manusia meyakini adanya Allah, iman juga yang menjadi dasar sehingga manusia bisa menerima dan mengakui bahwa Allahlah yang menciptakan alam semesta dengan caraNya. Sebab secara pasti, tidak ada manusia yang telah menyaksikan bagaimana alam semesta ini diciptakan oleh Allah. Bahkan manusia sendiri merupakan bagian dari ciptaan itu sendiri. Namun imanlah yang menjadi saksi bagi manusia tentang peristiwa penciptaan alam semesta oleh Allah sehingga orang percaya meyakini dan mengakui bahwa Allahlah yang menciptakannya. Maka iman perlu tetap hidup dan dijaga oleh orang percaya, agar tetap mengarahkan hidupnya kepada Tuhan senantiasa hingga pada kedatanganNya kelak.
Amin
📘Bacaan Pagi: Ayub 39:26-40
📘Bacaan Malam: Yohanes 14:25-26
📘Nyanyian harian: BE 128:5
"IMAN MEMBERIKAN PENGERTIAN"
Ibrani 11 : 3
Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat.
Dalam pengetahuan kita, ada beberapa teori yang diajarkan kepada kita mengenai penciptaan alam semesta, baik teori yang bersumber dari ilmu pengetahuan, maupun teori yang bersumber dari pengajaran secara agama. Dan pada dasarnya semua teori itu merupakan konsep yang diajarkan secara turun temurun. Ilmu pengetahuan mengajarkan tentang bagaimana proses terjadinya alam semesta didasarkan pada teori dan penelitian ilmiah sehingga mempengaruhi manusia meyakini teori itu. Sedangkan agama mengajarkan konsep penciptaan alam semesta oleh Allah dimana konsep ini diterima oleh manusia hanya oleh iman. Iman yang menjadi dasar manusia meyakini adanya Allah, iman juga yang menjadi dasar sehingga manusia bisa menerima dan mengakui bahwa Allahlah yang menciptakan alam semesta dengan caraNya. Sebab secara pasti, tidak ada manusia yang telah menyaksikan bagaimana alam semesta ini diciptakan oleh Allah. Bahkan manusia sendiri merupakan bagian dari ciptaan itu sendiri. Namun imanlah yang menjadi saksi bagi manusia tentang peristiwa penciptaan alam semesta oleh Allah sehingga orang percaya meyakini dan mengakui bahwa Allahlah yang menciptakannya. Maka iman perlu tetap hidup dan dijaga oleh orang percaya, agar tetap mengarahkan hidupnya kepada Tuhan senantiasa hingga pada kedatanganNya kelak.
Amin
📘Bacaan Pagi: Ayub 39:26-40
📘Bacaan Malam: Yohanes 14:25-26
📘Nyanyian harian: BE 128:5
Komentar
Posting Komentar